Postingan

Potensi Pendidikan yang Berada di Tuban

Tuban merupakan kota pesisir, yang terletak di jalur Pantura. Akan tetapi Kota Tuban tak kalah dengan kota-kota lain, mengenai SDA, SDMnya, dan masih banyak lagi potensi yang dimiliki ole kota Tuban. Pendidikan merupakan hal yang terpenting bagi masyarakat, khususnya pada generasi muda yang akan membangun bangsa ini. Untuk itu pemerintah kota Tuban telah membangun berbagai sarana pendidikan untuk meningkatkan SDM masyarakat Tuban, berbagai fasilitas Gratis mulai ada untuk masyarakat yang kurang mampu. Dengan adanya fasilitas yang ada di Tuban, masyarakat diharapkan bisa bersaing dalam dunia pendidikan domestik maupun nondomestik. Bahwa kita ketahui Tuban terkenal dengan kota seribu goa, dengan adanya potensi yang dimiliki oleh kota Tuban. Para generasi muda diharapkan bisa mengelola SDA yang terdapat di kota ini sebagai salah satu aset kota Tuban, yang nantinya bisa bersaing dalam pasar bebas dunia. Untuk itu kita sebagai generasi muda harus bisa menjadi ayang terbaik bagi kota Tuban.

IV. POTENSI SENI BUDAYA KOTA TUBAN

Gambar
Disamping potensi obyek wisata alam, Kabupaten Tuban juga memiliki potensi kesenian dan budaya yang memiliki prospek kedepan sangat cerah jika dikemas sebagai sajian wisata baik bagi wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara. JENIS KESENIAN Jenis pagelaran kesenian yang masih berkembang hingga saat ini dalam kehidupan masyarakat Tuban diantaranya, pertunjukan sandur, musik tradisional dan modern, serta pagelaran wayang kulit. SANDUR Kesenian sandur adalah tradisi untuk mengungkapkan rasa kegembiraan setelah panen. Kesenian ini diawali dengan tari-tarian oleh empat peraga laki-laki yang disebut Cawik, Pethak Balong dan Tansil. Puncak acara ini dilakukan pada tengah malam denganatraksi kalongking yaitu seorang pemain berjalan di atas tambang dengan ketinggian sekitar 15 meter dari permukaan tanah, kedua ujung tambang diikat pada batang bambu yang ditancap di tengah-tengah lapangan. Ketika berada di tengah tambang langsung melakukan tapa kalong dengan posisi kepala di bawah dengan

III. Lanjutan Obyek Wisata Kabupaten Tuban

Gambar
PEMANDIAN AIR HANGAT PERATAAN Lokasi : Desa Wukirharjo, Kecamatan Parengan Kurang Lebih 45 Km dari Pusat Kota Luas Kawasan : 10 Ha Status Tanah : Tanah Milik Perhutani Sumber air hangat yang diyakimni masyarakat bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit serta reumatik. Kehangatan sumber air di lokasi wisata ini bisa dinikmati melalui bak-bak mandi yang tersekat dalam beberapa kamar dan kolam renang yang cukup luas dan bersih. Kelbihan lainnya, panorama sekitar berupa hutan jati, sehingga menambah keteduhan dan keasrian alam. PEMANDIAN ALAM BEKTIHARJO Lokasi : Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding Kurang Lebih 5 Km dari pusat kota. Luas Kawasan : 0,250 Ha. Status Kawasan : Tanah Negara Pemandian sumber air alami ini dengan lingkungan yang teduh dan sejuk. Untuk rekreasi keluarga, tempat wisata ini sangat ideal karena dilengkapi pula dengan sejumlah sarana permainan anak-anak. Daya tarik lainnya kawasan wisata ini dihuni ratusan satwa kera yang jinak. MUSEUM KAMBANG PUTIH Lokasi : Kel. Ku

III. Obyek-obyek Wisata di Kabupaten Tuban

Gambar
Obyek wisata di Kabupaten Tuban yang telah dikelola baik oleh pemerintah maupun yang pihak ketiga (swasta) terdapat 8 obyek yang terdiri dari wisata alam dan budaya. Ke 8 obyek wisata tersebut masing-masing: GUA AKBAR Lokasi : Kel. Gedongombo, Kecamatan Semanding, berada di Pusat Kota. Luasan Kawasan : 2500 m Status Kawasan : Tanah Negara Obyek wisata alam berupa gua ini merupakan wisata andalan Kabupaten Tuban. Pesona dan keunikannya terdapat pada ruangan-ruangan yang besar dan dihubungkan oleh lorong-lorong panjang yang menakjubkan. Didalamnya terdapat sungai bawah tanah yang airnya sangat jernih, sehingga kita dapat menikmati aneka ikan emas yang berkeliaran di dalamnya. MAKAM SUNAN BONANG Lokasi: Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban, PUSAT KOTA Luasan Wilayah : 0,2457 Ha. Status Kawasan : Tanah Negara Sunan Bonanag adalah salah satu seorang "Wali Songo" penyebar Agama Islam di Pulau Jawa, dan dikenal sebagai guru dari Sunan Kalijag

I. Kondisi Umum Kabupaten Tuban

Gambar
Kabupaten Tuban terletak di antara 111.30 - 112.35 Derajat Bujur Timur dan 6.40 - 7.18 Derajat Lintang Selatan. Salah stu kota tua pada jalur Pantai Utara Pulau Jawa, sekitar 100 Km. dari Surabaya, Ibukota Jawa Timur. Luas wilayah Kabupaten Tuban 183.994.562 Ha terdiri dari lahan sawah 54.860.531 Ha (29,82%) dan lahan kering 129.134.031 Ha (70,82%) termasuk hutan Negara. Aliran sungai dan sumber air mempunyai peranan penting di dalam mendukung produktifitas pertanian, baik pada sub sektor pertanian maupun tanaman panagan maupun untuk pertanian darat. Dari 16 sungai yang mengalir di Wiayah Tuban, sungai Bengawan Solo dan Kali Kening mempunyai aliran sungai terpanjang bila dibandingkan dengan aliran sungai-sungai lainnya, panjan aliran kedua sungai tersebut kurang lebih 69 Km. dengan kemampuan mengaliri lahan pertanian seluas 5.430 Ha untuk sungai Bengawan Solo dan 2.800 Ha untuk Kali Kening. Sehingga menambah potensi pertanian di daerah Timur dan Selatan Kabupaten Tuban yang merupakan d

II. Kondisi Umum kepariwisataan Tuban

Gambar
Kabupaten Tuban jika ditinjau melalui prospek pengembangan pariwisata di Jawa Timur memiliki posisi yang sangat strategis, disamping wilayahnya yang berada di jalur pantai utara yang merupakan jalur utama antara Jakarta-Surabaya, juga sebagai pintu gerbang memasuki wilayah Jawa Timur dari Jawa Tengah. Selain itu hanya berjarak sekitar 100 Km. dari Ibukota Jawa Timur, Surabaya. Di Kabupaten Tuban sektor pariwisata diharapkan akan menjadi penyumbang PAD terbasar setelah sektor pertambanagan. Target kontribusi sektor pariwisata pada PAD tahun 2001 mencapai Rp. 1.094.900.000 dengan kata lain kontribusi sektor pariwisata pada PAD adalah 4.04 %. Dari keseluruhan jumlah PAD. Seperti diketahui bersama bahwa tolok ukur keberhasilan pembangunan pariwisata tidak hanya dilihat dari kontribusinya terhadap PAD namun juga pada sejauh mana sektor ini dapat mendorong peningkatan ekonomi rakyat. Demikian halnya di Kabupaten Tuban sektor pariwisata selain menjadi andalan PAD juga telah mampu meningkatkan

ASAL – USUL KOTA TUBAN

Pada jaman dahulu kala sebelum ada desa Tuban, sudah ada desa Bogor kerep ( sekarang desa gedongombo ). Pada waktu itu ada seorang kakek yang bernama Mbah Tubani datang ke Desa Bogor Kerep. Mbah Tubani berasal dari Brang kulon ( jawa tengah ) ujung utara. Mbah Tubani diterima dengan senang hati oleh masyarakat Desa Bogor Kerep. Pada suatu hari Mbah Tubani mencari – cari tanah yang subur untuk bercocok tanam. Karena Desa Bogor Kerep banyak bebatuan, maka Mbah Tubani mencari tanah yang subur untuk bercocok tanam, tidak lama kemudian Mbah Tubani menemukan lahan yang diperkirakan cocok untuk bercocok tanam. Pada saat itu Mbah Tubani mengajak masyarakat Desa Bogor Kerep untuk menebang hutan. Teryata lahan tersebut sangat subur, akhirnya lahan tersebut diberi nama tegal ngabar diambil dari bahasa jawanya ( ngajak bareng – bareng ). Suatu ketika masyarakat Desa Bogor Kerep berunding mengangkat Mbah Tubani sebagai pemimpin Desa Bogor Kerep. Karena beliau sangat bijaksana. Dikemudian hari Mbah